Fudhoil bin ‘Iyadh rahimahullah bercerita;
Aku belajar kesabaran dari seorang anak kecil. Pada waktu itu aku pergi ke Masjid dan mendapati seorang wanita yang memukul anaknya didalam rumah. Dan anak itu menjerit-jerit kemudian membuka pintu rumah lalu dia lari keluar. Maka sang Ibu menutup pintunya dari dalam.
Fudhoil melanjutkan, “Tidak lama kemudian sekembalinya aku dari masjid untuk melihat keadaannya. Maka aku dapati anak tersebut setelah menangis, tidur didepan pintu rumah. Maka ibalah hati sang Ibu dan tergerak hatinya, lalu dibukakan pintu untuk anaknya itu.
Maka menangislah Al-Fudhoil sampai basah jenggotnya oleh air mata.
Dan berkatalah Al-Fudhoil: Maha Suci Allah, seandainya seorang hamba bersabar dihadapan pintu Allah ‘Azza wa Jalla, pasti Allah akan membukakan pintu untuknya.
Abu Darda’ semoga Allah meridhoinya, berkata:
“Bersungguh-sungguhlah engkau dalam berdoa, barang siapa yang banyak mengetuk pintu, maka akan dibukakan baginya.”
(Mushannaf Ibnu Abi Syaibah : 6/22)
http://www.albaidha.net/vb/showthread.php?t=53743
Diterjemahkan oleh Abu Najmah Minanurrohman
PengusahaMuslim.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.
Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.
- SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
- DONASI hubungi: 087 882 888 727
- REKENING DONASI : BNI SYARIAH 0381346658 / BANK SYARIAH MANDIRI 7086882242 a.n. YAYASAN YUFID NETWORK