Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia

Artikel, Sumber Daya Manusia

Analisa Pekerjaan Dan Merekrut Orang Yang Tepat

Analisa pekerjaan mungkin solusi yang Anda butuhkan .

Analisa pekerjaan didefinisikan sebagai pengumpulan dan penyusunan informasi pekerjaan yang penting. Ketika membuat analisa pekerjaan, Anda bertanggung jawab atas tugas dan kegiatan yang terkait dengan pekerjaan, persyaratan manajemen atau pengawasan, produk dan jasa yang dihasilkan, peralatan dan material yang diperlukan dalam menyelesaikan pekerjaan, dan kondisi tempat kerja.

Setelah menyelesaikan ke 5 langkah analisa pekerjaan penting, Anda akan lebih memahami kualifikasi apa bagi orang yang tepat untuk melakukan pekerjaan. Jika Anda melakukannya dengan baik, menemukan orang yang tepat untuk pekerjaan yang tepat akan menjadi lebih mudah karena Anda tahu dengan pasti siapa yang Anda cari. Berikut adalah langkah melakukan analisa pekerjaan :

1. Tanyakan pada diri Anda : apa yang Anda inginkan bisa dicapai oleh karyawan baru dalam periode harian, mingguan, bulanan, dan tahunan? Jawaban pertanyaan ini akan memberikan informasi tahap analisa pekerjaan selanjutnya .

2. Identifikasi tugas dan tanggung-jawab yang diperlukan sebagai bagian dari pekerjaan baru untuk memastikan pencapaian hasil yang diinginkan .

Berikut adalah beberapa pertanyaan untuk membantu Anda mendapatkan informasi ini .

Apa yang akan dilakukan karyawan baru sehari-hari ? Alat apa yang akan dia gunakan ? Adakah tugas yang berbeda untuk hari yang berbeda? Akankah karyawan baru mengawasi orang lain atau proses?

3. Setelah Anda tahu tugas yang akan dikerjakan oleh karyawan baru, Anda siap untuk memikirkan pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas dan tanggung-jawab dengan baik.

Pengetahuan apa yang harus dimiliki karyawan baru Anda ?

Pengetahuan adalah informasi faktual yang didapatkan karyawan melalui pendidikan dan pengalaman, dimana dia akan menggunakannya dalam melakukan pekerjaannya sehari-hari.

Misalnya, mungkin orang yang tepat memiliki pengetahuan yang memadai terhadap prinsip-prinsip akuntansi. Atau mereka memerlukan pengetahuan khusus terhadap target pasar Anda

Ketrampilan apa yang dimiliki karyawan Anda ?

Ketrampilan adalah teknik yang telah dipelajari dan melalui pengalaman yang berulang-ulang dalam menyelesaikan tugas tertentu.

Misalnya, apakah mereka memerlukan ketrampilan untuk menjalankan atau memperbaiki mesin Anda? Mungkin dia membutuhkan ketrampilan manajerial yang baik agar bisa menjalankan kantor cabang Anda, atau ketrampilan menjual untuk posisi sales.

Dan terakhir, kemampuan apa yang dimiliki karyawan Anda ?

Kemampuan adalah bakat alami yang dimiliki sejak lahir .

Misalnya, beberapa posisi membutuhkan intuisi antar personal, sementara yang lain memerlukan kemampuan mekanis yang sangat tinggi, ada yang membutuhkan karyawan untuk tetap tenang meski dalam tekanan, dsb .

4. Membuat kelompok dengan keahlian tertentu. Orang yang pernah menangani pekerjaan yang sama, supervisor dan manajer biasanya dimasukkan kedalam kelompok pekerjaan tersebut. Di lingkungan yang lain, konsumen penting juga bisa dimasukkan.

Mengadakan pertemuan dengan tenaga ahli Anda dan membahas segala sesuatunya yang penting untuk posisi tersebut. Bicarakan tentang tugas, tanggung-jawab dan minta ide atau pendapat tentang daftar tersebut.

Kemudian, gunakan kelompok Anda untuk memprioritaskan persyaratan kerja. Anda ingin memastikan merekrut orang yang memenuhi persyaratan.

5. Diskusikan dengan tim jika ada perbedaan antara pekerjaan yang harus diisi saat ini, dan pekerjaan yang sama dimasa datang. Jika Anda ingin mengimplementasikan prosedur baru, software baru, produk baru dsb, Anda harus mempertimbangkan pemenuhan persyaratan tersebut.

Prioritaskan daftar Anda sekali lagi. Analisa pekerjaan Anda yang sudah selesai, dan sekarang Anda memiliki semua informasi yang dibutuhkan untuk deskripsi kerja yang solid !

Jika Anda ingin lebih detil, Anda bisa bertany pada diri Anda sendiri (dan mungkin memilih beberapa tenaga ahli Anda ) pertanyaan –pertanyaan ini terkait dengan deskripsi pekerjaan baru Anda : Apakah realistis ? Bisakah seseorang melakukan semua pekerjaan dan memiliki ketrampilan seperti yang Anda data ?

Jangan melakukan tindakan apapun dari daftar Anda jika menurut Anda deskripsi pekerjaan tidak masuk akal, catat apapun yang Anda miliki dan sesuaikan dengan hasil jika rekrutmen tidak segera dilakukan, atau jika Anda ingin karyawan baru memiliki banyak tugas.

Sekarang Anda sudah siap untuk merekrut orang, dimana analisa pekerjaan benar-benar bekerja dengan lebih baik untuk Anda .

Anda bisa menggunakannya untuk membantu mendata daftar target pekerjaan. Ini akan membantu Anda untuk memilih karywan yang tidak ingin Anda wawancara, dan akan menarik mereka yang ingin Anda wawancarai.

Saat Anda memiliki resume yang bagus, gunakan analisa pekerjaan untuk mempersempit daftar orang yang akan diwawancarai. Kebanyakan bisnis tidak memiliki waktu untuk wawancara lebih dari 12 orang untuk satu pekerjaan.

Gunakan analisa pekerjaan selama wawancara. Jika Anda menggunakannya untuk mewawancarai pelamar yang berkwalitas bagaimana mereka memenuhi kebutuhan Anda, Anda akan membandingkan ” apel dengan apel” ketika Anda mengambil keputusan.

Setelah keputusan merekrut diambil, bagi deskripsi kerja yang Anda miliki dengan karyawan baru Anda, dan simpan dalam file untuk meninjau kinerja . Ini akan membantu karyawan Anda tahu denga pasti apa yang Anda harapkan dari mereka, dan akan membantu Anda untuk memantau mereka jika mereka di jalur yang benar.

Good luck!

Oleh: Mac Bartine
Sumber: http://www.leadershiparticles.net
Diterjemahkan oleh: Iin – Tim Pengusaha Muslim.com

Video Belajar Iqro Belajar Membaca Al-Quran

KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO BELAJAR IQRO, ATAU HUBUNGI: +62813 26 3333 28