Bagi sebagian besar orang, termasuk pembaca setia Pengusaha Muslim, berkomunikasi via telepon mungkin merupakan salah satu aktivitas yang sudah masuk dalam kategori “harus”. Dengan telepon, seorang pembeli bisa meminta pedagang untuk mengirimkan barang pesanannya. Melalui perangkat yang sama, seorang pengusaha bisa memberikan perintah kepada para pegawainya. Dan via alat yang sama, seorang istri juga bisa meminta suaminya untuk membelikan sesuatu pada saat sedang dinas luar daerah (saya akan kasih “ehem … ehem” untuk yang terakhir).
Selain email dan SMS, berkomunikasi langsung menggunakan suara (voice) merupakan salah satu tipe bertukar pesan yang masih diminati hingga sekarang. Maklum saja, berkomunikasi via teks maupun gambar terkadang belum mampu menggantikan kealamiahan sekaligus kecepatan suara seseorang.
Namun meskipun begitu, berkomunikasi melalui suara via ponsel sendiri bukanlah tanpa kelemahan. Salah satu kelemahan yang menonjol adalah karena ketiadaan “jejak” dari panggilan itu sendiri. Jadi, sehabis pengguna menutup sebuah panggilan atau mengakhiri percakapan di ponselnya, ia tidak akan memiliki kesempatan lagi untuk memutar ulang percakapan tersebut andai ia membutuhkannya sewaktu-waktu. Sesuatu yang sungguh berkebalikan 360 derajat dengan format komunikasi berbasis teks ala SMS maupun chat via BBM.
Call Recorder
Untuk mengatasi masalah di atas, kita membutuhkan sebuah aplikasi. Di ekosistem Android, nama aplikasi yang saya maksud di sini adalah Call Recorder. Cara kerja aplikasi berukuran kurang dari 2 Mb ini terbilang sangat mudah dan ringkas. Awalnya, para pengguna hanya perlu melakukan instalasi. Setelah itu? Sudah deh. Itu saja. Yups, tidak ada basa-basi lagi. Karena sehabis proses instalasi selesai, Call Recorder akan langsung bekerja di belakang layar alias background sistem ponsel Android Anda.
Cara Kerja Call Recorder
Pada saat pengguna menelepon atau ditelepon, Call Recorder yang dibesut oleh Lovekara ini secara otomatis akan merekam semua panggilan tersebut. Semua panggilan ini, baik itu yang sukses maupun yang tidak (missed call), dapat dikelola oleh pengguna melalui beragam fitur yang disediakan oleh aplikasi gratisan ini. Sederet fitur seperti, Play (untuk memutar ulang panggilan yang sudah terjadi), Call (untuk melakukan panggilan), Send Message (mengirim SMS), Save (untuk menyimpan panggilan dalam format mp3 ke SDCard atau internal memori ponsel), Share (membagikan berkas mp3 panggilan ke aplikasi lain seperti BBM atau GMail), dan Delete (untuk menghapus panggilan yang tidak ingin Anda rekam) langsung bisa diakses oleh para pengguna dalam satu antarmuka. Hal ini tentu saja akan memudahkan para pengguna untuk mengelola semua panggilan yang hendak diputar ulang menggunakan Call Recorder.
Ignore List
Di samping fitur yang sudah disebutkan di atas, aplikasi yang direkomendasikan untuk Android versi 4.1 ke atas ini juga masih menyimpan satu fitur andalan yang sayang untuk dilewatkan, yakni “Ignore List”. Dengan fungsi ini, para pengguna dapat memasukkan nama-nama orang atau kolega di daftar kontak yang tidak perlu direkam panggilannya. Untuk mengakses fitur ini, pengguna bisa masuk ke menu setting yang diwakili oleh icon tiga garis yang berada di pojok kanan atas aplikasi. Di menu setting, pengguna tinggal mengklik menu “Ignore List” untuk mulai menambahkan daftar kontak yang tidak perlu direkam. Meskipun menu Ignore List terbilang signifikan, namun saya pribadi tidak memanfaatkannya karena kita tidak akan pernah tahu panggilan dari siapa yang termasuk penting dan siapa yang termasuk tidak. Jadi, daripada repot menebak, kenapa tidak diatur belakangan saja. Kalau penting ya disimpan, kalau tidak ya langsung dihapus. Mudah bukan?
Kapan Fungsi Call Recorder bisa menjadi Signifikan?
Sesuai dengan intro tulisan ini di atas, Call Recorder akan menjadi sangat berharga pada saat Anda sedang tidak mungkin mencatat/mengingat perintah atau permintaan orang yang menelepon Anda. Itu bisa jadi pelanggan Anda, istri/suami/anak/mertua Anda, atau bahkan atasan Anda. Selain bisa dipakai untuk memutar ulang request yang masuk, Call Recorder juga bisa kita pakai untuk memutar ulang percakapan kita dengan keluarga yang berada nun jauh di sana. Saya pribadi sudah meniatkan untuk merekam semua pembicaraan saya dengan orang tua saya yang berada di Palembang, Sumatera Selatan. Suara-suara mereka, nantinya bisa saya putar ulang sebagai salah satu alat untuk memotivasi saya agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya. Amin.
Para pembaca pengusaha muslim yang tertarik bisa segera mengunduh dan menggunakan aplikasi ini melalui Google Play Store sekarang juga. Ingat! Gratis! Selamat merekam. Mudah-mudahan bermanfaat.
Unduh Call Recorder di Play Store