Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia

Artikel, Entrepreneurship

Memulai Usaha Di Bidang Jasa

Setiap orang memiliki ketrampilan, pengetahuan, dan pengalaman – dan siapapun bisa mengubah aset tersebut menjadi sesuatu yang menghasilkan keuntungan.

Siapa yang bisa menjual jasa? Jawabannya sederhana – siapapun dan setiap orang. Setiap orang memiliki kualitas karena masing-masing memiliki ketrampilan, pengetahuan, atau pengetahuan dimana orang lain bersedia membayar dalam bentuk jasa; atau mereka bersedia membayar Anda untuk mengajarkan ketrampilan atau pengetahuan tertentu.  Tidak ada batasan dalam menjual jasa – siapapun yang memiliki kebutuhan atau keinginan untuk menghasilkan tambahan pemasukan, bekerja dari rumah, atau mulai menjalankan usaha bisa menjual jasa, terlepas dari usia, pengalaman usaha, pendidikan atau sumber finansial.

Apakah keuntungan menjual jasa ?

Ada banyak keuntungan yang didapat dengan memulai usaha menjual jasa. Keuntungan terbesar adalah menjadi bos bagi diri sendiri dan mengendalikan masa depan Anda. Saya telah bekerja sendiri selama beberapa tahun, dan bagi saya  daya tarik bekerja mandiri adalah kebebasan dan kemandirian, yang sulit didapatkan jika Anda bekerja untuk orang lain.

Menjalankan usaha sendiri juga memberikan potensi tambahan pendapatan, bisa saja dua, lima atau bahkan sepuluh kali lipat daripada yang biasa Anda dapatkan.  Mengapa? Duplikasi yang sederhana. Ketika Anda bekerja untuk orang lain, hanya ada diri Anda dan begitu banyak jam dalam sehari untuk menghasilkan upah atau gaji. Ketika Anda menjalankan usaha, Anda menggandakan diri Anda  dengan memperkerjakan karyawan atau sales untuk meningkatkan pendapatan;  Anda bisa menggandakan pelanggan dan menemukan lebih banyak lagi orang untuk membeli jasa Anda; dan Anda bisa menggandakan model bisnis dan membuka area baru untuk melayani lebih banyak pelanggan dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar. Semua ini tidak bisa Anda dapatkan jika bekerja dengan orang lain, dan jika Anda bisa melakukannya, maka akan menguntungkan bos Anda secara finansial daripada Anda.

Memaksimalkan ketrampilan Anda

Jangan khawatir jika ketrampilan dan pengalaman bisnis Anda kurang memadai, seperti di bidang pengelolaan waktu, kontak penjualan, negosiasi, pembukuan, dan kemampuan menciptakan iklan yang efektif.  Tidak perlu dipertanyakan lagi bahwa semua ketrampilan ini penting untuk dimiliki, tapi dalam waktu yang bersamaan ada juga ketrampilan yang bisa dipelajari dan dikuasai melalui praktek. Pertanyaan lain yang penting adalah, “Ketrampilan apa yang Anda miliki yang bisa dijual sebagai jasa ?” Apapaun ketrampilan yang Anda miliki, bisa menjadi ketrampilan terbaik dan merupakan aset terbesar Anda . Jika Anda tahu bagaimana merencanakan dan mengadakan pesta, itu juga merupakan ketrampilan dimana orang bersedia membayar Anda untuk merencanakan dan mengelola acaranya. Jika Anda tahu bagaimana memainkan piano, ini merupakan ketrampilan dimana orang lain akan membayar Anda jika Anda mengajarinya. Jika anda tahu bagaimana menjual produk dan jasa online, sekali lagi, ini adalah ketrampilan dimana orang lain bersedia membayar Anda untuk menjadi konsultan marketing online. Seluruh contoh ketrampilan ini adalah dimana orang lain bersedia membayar Anda untuk melakukan, atau mengajarkan pada mereka bagaimana mempelajarinya.  .

Setiap orang memiliki satu atau lebih ketrampilan yang bisa digunakan sebagai jasa yang dijual sehingga orang lain bersedia membayarnya, atau mempelajarinya. Namun, jika dikatakan demikian, banyak orang yang memiliki kecenderungan untuk meremehkan nilai sejati dalam ketrampilan dan pengalaman mereka. Anda harus ingat, apa yang Anda miliki secara alami belum tentu  juga dimiliki secara alami oleh orang lain.  Demikian juga, jika Anda memikirkan pengetahuan atau keahlian khusus dengan nilai yang kecil, tapi jika  orang lain membutuhkan atau ingin mempelajari pengetahuan tersebut, maka akan sangat bernilai bagi mereka.

Menjual Jasa Paruh Waktu

Opsi pertama adalah menjual jasa secara part-time, merupakan ide bagus karena memungkinkan Anda menghilangkan resiko dengan membatasi investasi finansial Anda.  Ini memungkinkan Anda untuk menguji  bahwa bekerja mandiri adalah sesuatu yang Anda nikmati dan ingin Anda kejar. Jika semuanya berjalan lancar, Anda bisa memutuskan untuk pindah dari tempat kerja Anda, menggunakan lebih banyak waktu untuk mengelola bisnis. Ada banyak keuntungan jika memulai dengan part-time, termasuk pemasukan yang bergulir, dan membangun  pondasi usaha yang lebih stabil.  Jika pada kenyataannya Anda menyadari bukan tipe yang nyaman menjadi seorang bos, Anda memiliki resiko  yang kecil dan masih memiliki pekerjaan yang aman.

Tentu saja, jika ambisi Anda hanyalah mendapatkan uang untuk membayar asuransi, menabung untuk pensiun, membayar sekolah, kartu kredit, menjual jasa part-time adalah pilihan terbaik. Penting untuk melakukan apa yang ingin Anda lakukan dan apa yang terbaik untuk kebutuhan pribadi. Jika menjual jasa part –time cocok untuk Anda, maka lakukan.

Menjual Jasa Full Time

Anda juga bisa langsung menapakkan kedua kaki Anda dan langsung memulai bisnis jasa secara  full-time. Opsi ini menarik bagi orang yang tidak memiliki pekerjaan tetap atau orang yang sangat yakin menjadi bos dan menjalankan usaha. Tidak ada yang salah dengan full-time, terutama jika Anda membutuhkan waktu untuk melakukan riset bisnis, industri , dan pasar. Anda juga harus mengembangkan rencana bisnis dan marketing, dan memiliki sumber finansial untuk memulai usaha dan menggaji diri Anda sendiri sampai usaha ini menguntungkan.

Jika melihat kembali memulai usaha full time adalah sangat beresiko. Jika Anda meninggalkan pekerjaan Anda,  resiko yang dihadapi kehilangan tunjangan karyawan dan tidak ada jaminan pendapatan yang rutin, diluar kontribusi pasangan. Kebalikannya, jika Anda  memulai full-time, merupakan penghargaan, termasuk peluang untuk menghasilkan lebih banyak uang daripada yang bisa Anda hasilkan di tempat kerja, serta untuk mengendalikan masa depan Anda. Keputusan untuk menjalankan usaha baru secara full time sangat dipengaruhi oleh kondisi keuangan Anda saat ini, penilaian resiko dan tujuan serta sasaran dimasa datang.  Terjun sebagai pengusaha full-time adalah hal yang menarik bagi orang yang memiliki mindset kewirausahaan sejati. – orang yang lebih suka terjun menghadapi tantangan daripada menjadi pengikut.

Menjual Jasa Musiman

Pilihan lain untuk memulai usaha adalah dengan menjual jasa musiman, yang bisa dijalankan dengan paruh waktu atau full time. Tapi mereka yang menjalankan full time adalah untuk memaksimalkan pendapatan dan keuntungan diatas yang didapatkan di waktu yang pendek.  Contoh bisnis jasa musiman seperti jasa membersihkan salju di musim dingin,  perawatan halaman di musim panas, pembuatan laporan pajak di musim semi, serta agen persewaan resort di saat liburan.  Kebanyakan bisnis yang bisa dilakukan musiman, tapi terkadang beberapa bisa saling melengkapi dengan lebih baik.

Usaha musiman menarik orang yang ingin menghasilkan uang dalam periode tertentu dalam satu tahun untuk mengingat kejadian tertentu – melakukan perjalanan, sekolah, atau bekerja di musim lain. Peluang untuk menghasilkan kehidupan yang baik dengan menjalankan usaha di periode tertentu dalam satu tahun adalah peluang yang original, seperti yang dibuktikan oleh ribuan orang yang sudah melakukannya.  Kerugian dari usaha musiman, adalah Anda tidak ingin menghabiskan ribuan dolar dan ratusan jam untuk mempromosikan bisnis Anda yang akan tutup selama enam bulan kedepan, membiarkan pelanggan Anda dan prospek lari ke kompetitor karena usaha Anda tutup. Sudah terbukti akan sangat sulit untuk menarik mereka kembali saat Anda membuka usaha kembali.

Menjual jasa sebagai persiapan pensiun

Opsi keempat adalah dengan menjual jasa sebagai persiapan untuk mendapatkan pemasukan saat pensiun atau sebagai pengisi waktu dengan memiliki kegiatan yang bisa dilakukan di tahun-tahun keemasan Anda. Membuka usaha saat pensiun menjadi populer di beberapa dekade, karena biaya hidup yang meningkat dengan cepat, pendapatan atau simpanan pensiun yang kurang memadai.  Hasilnya adalah banyak orang yang saat pensiun membutuhkan pendapatan tambahan untuk menutupi biaya hidup dan memberikan gaya hidup atau menjaga gaya hidupnya seperti sebelum pensiun.

Saat ini orang hidup lebih lama dan sehat dibandingkan dekade sebelumnya, dan karenanya banyak yang mencari tantangan baru; memulai dan menjalankan usaha adalah cara agar tetap aktif secara fisik dan mental. Orang yang lebih tua juga terkenal dengan kerja kerasnya menyingsingkan lengan saat memulai usaha dan menjual jasa: pengetahuan dan pengalaman seurmur hidup yang hanya bisa didapatkan dengan menggunakan banyak waktu saat hidup. Karena nilai ketrampilan ini, banyak orang yang bersedia membayar mahal. Inilah mengapa banyak orang yang saat atau telah memasuki usia pensiun memilih untuk memulai usaha konsultan dengan menjual pengalaman, pengetahuan, dan ketrampilan demi kebaikan si klien.

Sebelum Anda memutuskan untuk terjun dalam usaha di bidang jasa, ada dua hal yang perlu dipertimbangkan  terkait dengan keadaan finansial – pendapatan dan uang investasi.  Pertama, ketika memutuskan jenis jasa apa yang akan dijual, Anda harus mempertimbangkan berapa yang ingin Anda hasilkan dan berapa yang harus dihasilkan.  Jika Anda harus menghasilkan  $75,000 per tahun untuk pengeluaran personal, tidak mungkin membuka jasa pelatihan hewan piaraan. Mungkin ada beberapa, tapi ini bukan ekspektasi yang realistik. Berapa yang ingin Anda hasilkan – itulah, seberapa ambisius Anda? Sekali lagi, Anda harus realistis dan yakin bahwa jasa yang dipilih untuk dijual memberikan pemasukan yang cukup untuk hidup dalam periode yang singkat, dan memiliki peluang yang sesuai dengan tujuan pendapatan Anda dalam jangka waktu yang lebih panjang.  Pendapatan tidak selalu menjadi faktor  persamaan awal usaha bagi setiap orang. Jika Anda ingin dan perlu menghasilkan pemasukan yang sedikit dari usaha pensiunan, maka persamaan pendapatan  tidak menjadi faktor yang berat seperti hal lainnya.

Isu kedua mengenai kesesuaian  finansial mempengaruhi keputusan, usaha mana yang akan dimulai atau dibeli adalah jumlah dana yang dibutuhkan untuk memulai atau membeli usaha. Anda tidak hanya perlu memiliki akses ke investasi yang dibutuhkan agar masuk ke tempat Anda, tapi Anda juga memerlukan dana tambahan untuk modal kerja untuk menutupi biaya operasional harian sampai usaha bisa menunjukkan cash flow yang positif. Ini bisa dilakukan dalam satu minggu, sebulan, atau bahkan setahun.

Pada akhirnya, kesesuaian finansial sangat penting saat memulai usaha dan memutuskan jasa apa yang akan dijual. Jika Anda tidak mampu memulai usaha dan tidak memiliki sumber finansial untuk menopang pengeluaran harian dan upah Anda sampai usaha mencapai titik impas, mungkin Anda perlu melihat opsi alternatif, seperti dengan memulai paruh waktu, atau menunggu sampai Anda memiliki dana yang cukup untuk memulainya.

Menemukan pasangan yang tepat

Anda harus siap untuk memulai dan menjalankan bisnis dan jasa yang akan Anda kerjakan. Anda dan bisnis Anda harus merupakan pasangan yang tepat. Mungkin Anda memiliki minat dan pengalaman terhadap bisnis atau jasa tertentu, tapi itu belum tentu menjadikan pasangan yang tepat. Berikut ada beberapa poin sebagai pertimbangan saat menentukan pasangan usaha yang cocok.

* Apakah Anda memiliki sumber dana untuk memulai atau membeli usaha, dan dana yang cukup untuk membiayai operasional harian sampai usaha mencapai titik impas dan menguntungkan? Jika tidak, mungkin bukan pasangan yang cocok, dan Anda harus mempertimbangkan alternatif lainnya.

* Apakah usaha memiliki peluang untuk memberikan pendapatan yang Anda butuhkan untuk keperluan pribadi, dan juga berpeluang memberikan pendapatan yang Anda inginkan ? Ini sangat penting , karena jika Anda tidak mampu membayar tagihan pribadi, maka Anda akan mendapatkan masalah.  Dan jika, dari waktu ke waktu Anda tidak bisa menghasilkan pendapatan yang ingin Anda hasilkan,  Anda akan kehilangan minat pada usaha tersebut – dan ini bisa menjadi bencana.

* Apakah Anda secara fisik cukup sehat untuk menghadapi tekanan fisik saat memulai dan menjalankan usaha? Jika tidak, Anda  perlu membayar orang untuk melakukan pekerjaan tersebut, yang  bisa menjadi masalah jika pendapatan usaha tidak bisa menopang upah manajemen dan karyawan.

* Apakah Anda memiliki pengalaman dalan jenis usaha atau jasa ini, atau apakah Anda memiliki ketrampilan tertentu yang bisa digunakan dalam bisnis? Anda bisa mendapatkan pengalaman dan pengetahuan di tempat kerja tapi ketrampilan yang bisa diasah dan digunakan seketika adalah hal yang sangat berharga.

* Adakah sertifikat atau persyaratan pendidikan tertentu yang diperlukan untuk memulai dan menjalankan usaha, dan apakah hal langka ini bisa ditemukan? Temukan biaya awal yang terkait dengan hal tersebut, bagaimana mendapatkannya, dan kerangka waktu yang diperlukan untuk mendapatkan sertifikat tertentu.  Pelatihan dan sertifikasi tidak seharusnya dipandang negatif karena  pengembalian waktu dan investasi secara substansial dihargai secara finansial. Apapun yang layak dikerjakan, layak dikerjakan dengan baik.

* Akankah Anda menikmati menjalankan usaha, dan apakah sesuai dengan tipe kepribadian dan tingkat kedewasaan Anda? Ini sangat penting. Jika Anda mengira tidak akan menikmatinya, maka jangan memulainya. Sekali lagi, kehilangan minat dalam bisnis adalah hal yang menghancurkan. Anda tidak memiliki motivasi dan menumbuhkan tantangan baru jika Anda tidak suka apa yang Anda kerjakan.

Oleh: James Stephenson

Sumber: www.enterpreneur.com

Diterjemahkan oleh: Iin – Tim Pengusahamuslim.com

Video Belajar Iqro Belajar Membaca Al-Quran

KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO BELAJAR IQRO, ATAU HUBUNGI: +62813 26 3333 28